Tuban, MCE – Pemerintah Kabupaten Tuban terus berkomitmen dalam mendorong pengembangan potensi generasi muda di berbagai bidang, termasuk dakwah dan keagamaan. Komitmen ini kembali ditegaskan saat Wakil Bupati Tuban, Drs. Joko Sarwono, menyerahkan penghargaan kepada Siti Nur Lutfiatul Karisma, peraih Juara 2 ajang Akademi Sahur Indonesia (AKSI) Indosiar 2025.
Penghargaan tersebut disampaikan sebagai bentuk apresiasi atas capaian membanggakan yang ditorehkan putri asal Desa Wanglukulon, Kecamatan Senori, Kabupaten Tuban, dalam kompetisi dakwah tingkat nasional. Wakil Bupati menyampaikan rasa bangga dan menyebut prestasi ini sebagai inspirasi bagi generasi muda lainnya.
"Prestasi Siti Nur Lutfiatul Karisma adalah bukti nyata bahwa pemuda-pemudi Tuban memiliki potensi besar untuk berkompetisi di tingkat nasional. Pemkab Tuban akan terus mendukung pengembangan potensi anak muda, baik di bidang dakwah, religi, seni, budaya, hingga inovasi lainnya," ungkap Wabup.
Lebih lanjut, Wabup menekankan pentingnya peran generasi muda dalam pembangunan daerah. Menurutnya, Pemkab Tuban terus membuka ruang partisipasi seluas-luasnya agar anak-anak muda dapat berekspresi secara positif dan membangun.
"Kami ingin melihat lebih banyak generasi muda Tuban yang tampil dan berprestasi, tidak hanya di bidang akademik atau olahraga, tetapi juga dalam syiar keagamaan serta pembangunan moral masyarakat," tambahnya.
Dalam upaya pengembangan potensi generasi muda, Pemkab Tuban mengedepankan pendekatan kolaboratif lintas sektor, melibatkan instansi pemerintah, lembaga pendidikan, dunia usaha, komunitas, dan masyarakat. Tujuannya adalah menciptakan ekosistem yang mendukung tumbuhnya generasi yang cerdas, berakhlak, dan berdaya saing tinggi.
Penghargaan yang diberikan kepada Siti Nur Lutfiatul Karisma menjadi simbol semangat kolaborasi antara pemerintah daerah dan masyarakat dalam membina serta memberdayakan generasi muda agar mampu menorehkan prestasi di tingkat lebih tinggi.
Sebagai informasi, Siti Nur Lutfiatul Karisma merupakan mahasiswa UIN Sunan Ampel Surabaya. Sebelumnya, ia juga pernah menjadi Kafilah Kabupaten Tuban dalam Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) ke-27 tingkat Provinsi Jawa Timur tahun 2017 di Kabupaten Pasuruan. (bp)