Surabaya, MCE - Dewan Pimpinan Wilayah Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Jawa Timur melayangkan surat instruksi aksi demonstrasi kepada seluruh anggota FSPMI di Jawa Timur. Aksi ini akan digelar selama beberapa hari, mulai dari Rabu, 25 Juni 2025 hingga Jumat, 4 Juli 2025, di Kantor Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur dan Kantor Gubernur Provinsi Jawa Timur.
Demonstrasi ini dilakukan sebagai bentuk protes terhadap tidak transparannya penyelenggaraan sistem penerimaan murid baru (SPMB) SMA/SMK negeri di Jawa Timur tahun 2025. FSPMI menuntut agar kuota SPMB SMA/SMK negeri jalur afirmasi anak buruh dibuka secara transparan dan data penerima afirmasi anak buruh diungkapkan secara jelas.
Dengan mendirikan tenda keprihatinan, FSPMI berharap dapat menyuarakan aspirasi dan menuntut pemerintah untuk lebih transparan dalam proses penerimaan siswa baru. Aksi ini juga diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam penyelenggaraan pendidikan. (red).
