Sabtu, 15 November 2025

​Geger Bandara Soetta: Jaringan Gelap Vape Beracun Dibongkar! Ribuan Cartridge Berisi Obat Keras Etomidate Disita, Empat Pelaku Dibui




​JAKARTA, MCE - Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta), sebagai salah satu gerbang utama Indonesia, tak hanya menjadi saksi bisu hilir mudik jutaan manusia dan barang legal, tetapi juga medan pertempuran tanpa henti melawan peredaran barang ilegal dan berbahaya. Dalam operasi terbaru yang menunjukkan ketajaman dan komitmen Polri, khususnya jajaran Polres Bandara Soetta, sebuah jaringan gelap yang mencoba menyelundupkan ribuan cartridge vape berisi zat obat keras berbahaya, Etomidate, berhasil dibongkar tuntas. Sabtu (15/11/2025). 


​Pengungkapan kasus yang mengejutkan ini menjadi sorotan utama, mengingat modus operandi pelaku yang kian licik dengan memanfaatkan popularitas rokok elektrik atau vape di kalangan masyarakat, terutama generasi muda. Zat yang diselundupkan bukanlah sembarang bahan, melainkan Etomidate, sebuah obat keras yang dalam dosis dan penggunaan tidak semestinya dapat menimbulkan efek samping serius dan berbahaya bagi kesehatan, bahkan berpotensi disalahgunakan untuk tujuan non-medis.


​Keberhasilan luar biasa ini merupakan kristalisasi dari arahan tegas dan komitmen tinggi dari pucuk pimpinan Polri. Kapolres Bandara Soetta, Kombes Pol. Ronald Sipayung, S.H., S.I.K., M.H., dengan lantang menyatakan bahwa pengungkapan kasus ini adalah hasil nyata dari kerja keras dan dedikasi jajarannya dalam menjalankan perintah langsung dari Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si.


​“Sesuai perintah Bapak Kapolri, kami berkomitmen penuh untuk menjaga pintu perbatasan negara ini dari segala bentuk penyelundupan barang berbahaya, termasuk narkotika terselubung,” ujar Kombes Pol. Ronald Sipayung. “Peredaran Etomidate dalam bentuk cartridge vape ini adalah ancaman serius yang harus segera kita putus mata rantainya.”


​Dalam rangkaian operasi yang intensif dan senyap, tim Satuan Narkoba Polres Bandara Soetta berhasil mengamankan empat orang pelaku yang diduga kuat merupakan bagian dari jaringan peredaran gelap ini. Penangkapan dilakukan secara bertahap, menunjukkan kompleksitas dan luasnya jaringan yang mereka operasikan:
​1. AS dan KH ditangkap pertama kali pada tanggal 19 Oktober 2025.
​2. Menyusul kemudian, CW berhasil diamankan pada 2 November 2025.
​3. Penangkapan terakhir dilakukan terhadap SY pada 4 November 2025.


​Penyelidikan mendalam mengungkapkan fakta yang lebih mencengangkan: jaringan ini dikendalikan dari luar negeri. Tersangka utama yang menjadi otak di balik jaringan peredaran internasional ini adalah seorang Warga Negara Asing (WNA) berinisial B, yang saat ini masih berada di luar yurisdiksi Indonesia. Polri menyatakan telah memasukkan inisial B ke dalam daftar pencarian orang dan akan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk menangkapnya.


​Keempat pelaku yang telah dibui kini harus mempertanggungjawabkan perbuatannya di mata hukum. Para pelaku dijerat dengan dakwaan berlapis, yaitu Pasal 435 subsider Pasal 436 Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan.


​Ancaman hukuman yang menanti mereka tidak main-main: pidana penjara maksimal hingga 12 tahun serta denda hingga mencapai Rp 5 miliar. Hukuman berat ini menjadi penegasan bahwa negara tidak akan mentolerir segala bentuk peredaran obat keras tanpa izin yang membahayakan kesehatan publik.


​Komitmen Polres Bandara Soetta tak berhenti pada penangkapan semata. Pihaknya berjanji akan terus memperketat pengawasan di seluruh area bandara, mengintegrasikan teknologi canggih, serta membangun kolaborasi yang lebih erat dengan instansi terkait, seperti Bea Cukai dan pihak keamanan bandara, untuk memastikan bahwa 'dinding' pertahanan perbatasan Indonesia benar-benar kokoh. Keberhasilan membongkar jaringan vape beracun Etomidate ini adalah pesan keras kepada para pelaku kejahatan: Bandara Soekarno-Hatta bukan tempat transit aman bagi peredaran barang haram. (bp). 

Artikel Terkait

​Geger Bandara Soetta: Jaringan Gelap Vape Beracun Dibongkar! Ribuan Cartridge Berisi Obat Keras Etomidate Disita, Empat Pelaku Dibui
4/ 5
Oleh

Berlangganan

Suka dengan artikel di atas? Silakan berlangganan gratis via email

Berita Terbaru